Minggu, 20 Desember 2009

BERSATUNYA AWAL DAN AKHIR : “KALA ILMU MENEMUI AWAL DAN AKHIR”

lmu : Hai Awal mengapa kau menjadi awal

Awal : maksudmu??

Ilmu : mengapa kau disebut Awal?? Bukan tengah atau akhir saja…

Awal : emmm mungkin, karena mereka menganggap akulah yang pertama kali ada…

Ilmu : pertama kali ada?? Artinya setelah kedua, ketiga, keempat, maka tidak bisa disebut awal ya?

Awal : emm…sebentar aku berfikir dulu….tapi tampaknya mereka juga bisa disebut awal

Ilmu : oh ya, mengapa?

Awal : Karena ketika aku tak hadir dan muncul, dan mereka lebih dulu daripada aku, maka mereka akan menjadi awal.

Ilmu : lalu kemana kamu?? Bila mereka menempati posisimu?

Awal : mungkin aku bisa berada di tengah, agak di tengah, di pinggir, agak di pinggir, akhir, agak di akhir

Ilmu : lalu mereka menjadi dirimu berarti?

Awal : ya, bisa jadi….mereka memiliki sifat-sifatku

Ilmu : memangnya apa saja sifatmu Awal?

Awal : aku menjadi pendahulu, paling pertama, aku pencetus, aku pencoba, aku penerobos

Ilmu : lalu bila kamu berganti posisi berada di tengah, agak di tengah, di pinggir, agak di pinggir, akhir, agak di akhir….apakah sifatmu akan berubah?

Awal : bisa iya, bisa juga tidak

Ilmu : apakah yang kamu maksudkan Awal?

Awal : ya, kalau aku berada tetap di Awal maka sifatku akan tetap, akan tetapi bila aku berpindah maka sifatku ku juga akan berubah. Bisa jadi sifatku seperti Tengah, Pinggir, bahkan Akhir.

Ilmu : lalu apa saja sifat mereka?

Awal : aku tidak tahu pasti, mungkin tidak jauh berbeda….

Ilmu : berarti kau bisa juga saat bersamaan bertemu mereka?

Awal : ya, itu juga mungkin.

Ilmu : berarti kamu juga Tengah, Pinggir dan Akhir?

Awal : ya itu juga bisa….

Ilmu : tetapi saat yang bersamaan, bisa saja kamu bukan mereka?

Awal: ya itu juga bisa….

Ilmu : mengapa semua bisa sih?? Aku jadi bingung Awal…..

Awal : ya karena memang begitulah adanya….bahkan Akhir pun bisa menjadi diriku dan dia menempati posisiku….lalu Tengah pun bisa menjadi diriku dan menempati posisiku. Sesungguhnya antara kami semua adalah satu. Saat aku muncul sebagai Awal, maka saat bersamaan Akhir pun akan hadir dan Tengah pun berperan. Laiknya kehidupan yang berawal dengan ruh, menjelma menjadi janin dan hadir sebagai sosok manusia seutuhnya, maka saat bersamaan ia pun menuju akhir sebuah titik jejak kehidupannya. Sesungguhnya hanya sang Khaliklah yang tak memiliki sifat Awal dan Akhirku….bahkan Tengah, karena ia kekal adanya….

Ilmu : bagaimana denganku?

Awal : bagaimana aku tahu….tanya saja pada dirimu sendiri…

Ilmu : begitu yahh…baiklah…kalau begitu aku akan bertanya pada diriku…..Terima kasih…aku harus pergi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar